Potret dunia pendidikan yang kurang mengenakkan bukan hanya berlaku di beberapa daerah Malaysia. Beberapa waktu kebelakangan tersebar gambar di media sosial, pelajar laki-laki memadam tulisan di bukunya menggunakan selipar.
Pelajar itu bernama Harold Labutong yang merupakan pelajar kelas 2 SD di Engracio M. Castaneda Central Elementary School, Brgy. San Roque, La Paz, Wilayah Tarlac, Filipina. Keadaan keluarga yang miskin membuat orangtuanya tak mampu membelikan peralatan sekolah untuknya.
Berikut gambar mengharukan tersebut yang dikutip dari akaun Facebook Thinking Pinoy.
 |
| Gambar oleh Rosalie Dela Cruz |
Walaupun perlembagaan Filipina berkata pendidikan adalah hak untuk setiap anak, tapi tetap saja akta ditolak kebelakang. Ibu bapa pelajar kebanyakan tak mampu membelikan peralatan sekolah meskipun biaya sekolah milik kerajaan sudah disubsidikan. Keadaan itu seolah-olah menimpa Harold.
Gambar tersebut terus dibanjiri komen dari netizen. Mereka memberikan sokongan dan berharap Presiden Filipina, Rody Duterte memberikan perhatian dalam bidang pendidikan.